9 Tanda-tanda Kecanduan K-Pop

Belakangan ini demam Korea pop (K-pop) di Indonesia semakin menyebar luas. Nama-nama Boyband dan Girlband asal Korea Selatan seperti Super Junior, Bigbang, Shinee, DBSK FT Islan, N Sonic dan A Pink 4Minute tentu sudah tidak asing lagi bagi para K-popers di Indonesia.

Melihat semakin banyaknya remaja yang tergila-gila dan ngefans berat dengan mereka, nampaknya “virus” K-pop sudah menyebar luas di Indonesia. Tidak cuma yang muda, bahkan anak kecil juga ikut terserang. Bisa jadi, kamu juga sudah terkena “virus” K-pop ini.

Untuk mengetahui apakah kamu terkena “virus” K-pop atau tidak, kamu harus tahu tanda-tandanya. Simak baik-baik ciri-ciri kecanduan K-pop berikut ini:

1. Suka teriak-teriak sendiri saat melihat foto terbaru artis K-pop.
Orang yang terkena virus K-pop sering teriak-teriak kalau sudah lihat foto-foto terbaru artis K-pop. Baru melihat fotonya saja sudah begitu, apalagi kalau melihat orangnya secara langsung yah? Bisa mati tuh orang karena pingsang dan gak bangung-bangun.

2. Tahu ungkapan-ungkapan dalam bahasa Korea.
Bagi orang sering mendengarkan lagu-lagu K-pop pastinya menghafal kosakata dalam bahasa Korea adalah hal yang mudah. Misalnya saja, saranghae, oppa, kamashahamnida, dan anyeonghaseyo. Luar biasa, padahal nilai pelajaran Bahasa Indonesia-nya cuma dapet pas-pasan….

3. Selalu menonton acara televisi K-pop.
Setiap kali ada acara televisi yang sedang membicarakan atau menyiarkan konser bintang K-pop dia selalu menontonnya. Bahkan, mulai dari jadwal jam tayang hingga susunan acaranya semua dia tahu. Ini sudah kayak produsernya ajah dah. Kalau sudah begini, jelas sekali kan kalau dia sedang terserang “virus” K-pop.

4. Tidak bisa tidur jika belum mendengarkan lagu bintang K-pop.
Orang yang terkena “virus” K-pop selalu mendengarkan lagu-lagu artis pujaannya. Meski sudah setiap hari mendengarkan lagu yang itu-itu terus, tapi dia tidak akan merasa bosan atau jenuh. Bahkan, dia tidak akan bisa tidur jika belum mendengarkan lagu K-pop. Kalau begini sudah parah namanya..

5. Kamar dipenuhi dengan Poster!

Kamar Anda dipenuhi dengan poster-poster yang tak terhitung jumlahnya yang menampilkan favorit idola anda. Sepertinya kemungkinan ada ruang lagi untuk menempelkan poster2 baru anda. Sama halnya juga kalender tahunan. Anda mungkin saja membeli dan menukarkan kalender anda dengan kalender bergambarkan idola anda.
6. Hafal dengan nama-nama Korea! 

Anda telah hafal tampaknya. Mustahil untuk mengingat nama-nama anggota grup idola termasuk 9 perempuan SNSD, 13 (sebenarnya 15) member Super Junior, 6 member B2ST, dll. Tapi jika anda benar2 menyukainya, apa salahnya untuk menghafal nama mereka. Anda bahkan lebih update tentang nama-nama itu dibanding teman-teman anda yang belum mengetahuinya.
7. Selalu mengunjungi website tentang K-Pop!

Anda setia mengunjungi website streaming, blog berita K-Pop, situs resmi K-Pop , dan forum diskusi untuk menonton drama favorit anda (subtitle dalam bahasa Inggris), membaca berita terbaru, dan pada dasarnya mendiskusikan dan spazz tentang artis favorit Anda. Anda menghabiskan setidaknya dua jam (atau lebih) setiap hari hanya surfing web. Saya duga Anda mungkin sudah mulai mengikuti mereka di account Twitter seperti "Heedictator", "JAYBUMAOM", "taeccool" dan banyak lainnya!
8. Menerjemahkan Hangul!

Dengan semua drama, musik, dan media yang telah Anda lihat, Anda sebenarnya penasaran dengan "hangul". Anda bahkan dapat menerjemahkannya sendiri. Menonton drama kesayangan anda dan melihat betul tulisan hangul yang tertera disana. Yah, mungkin sebagian dari Anda tak memikirkan apa arti lagu2 mereka.
9. K-Pop Stuff!

Kamu tidak tahu bagaimana hal itu terjadi tetapi Anda tiba-tiba timbul pemikiran tersendiri. Lihatlah di sekitar kamar Anda, tampaknya seperti barang-barang k-pop sudah sesak dan penuh. Namun, karena Anda telah menginvestasikan uang Anda, Anda sangat berhati-hati dengan barang-barang Anda. Anda lebih sensitif dengan barang kesayangan anda. CD, Lightstick, Tas, Kaos, Hoddie, Mainan kunci, Mainan HP, Headset, Jam, Sepatu, bahkan Mug, dll. Izinkan saya mengajukan beberapa pertanyaan diagnosis:

"Apakah Anda membungkus kembali CD favorit Anda, Buku foto, dan lightstick hanya untuk memastikan mereka aman dari efek depresiasi matahari dan kelembaban?"
"Apakah Anda mendapatkan keemosian yang luar biasa ketika orang lain menyentuh barang-barang K-pop Anda tanpa izin sebelumnya?" dan 
"Apakah Anda diam-diam berbohong hanya untuk menghindari pinjaman photobook (biasanya ada di CD) kepada teman anda?"

Bagaimana, apakah kamu juga termasuk orang sudah kecanduan K-pop? Ingat, pemujaan yang berlebihan itu tidak baik. Apalagi sampai berkhayal bisa pacaran dengan salah satu artis K-pop. Sadarlah hal itu tidak akan terjadi. Lebih baik jalani saja hidup kamu dengan apa adanya..